Rabu, 10 Desember 2014

METODA HARGA POKOK PESANAN






          Setelah mengikuti mata kuliah Akuntansi Biaya, mahasiswa memiliki kemampuan menguasai
konsep yang mendasari, mengembangkan konsep, dan mengaplikasikan kemampuan
menghitung harga pokok produksi


  1. Memahami Akuntansi Biaya dan Penggolongan Biaya
  2. Memahami Siklus Akuntansi Biaya
  3. Memahami Laporan Harga Pokok
  4. Memahami Akuntansi Biaya Bahan Baku
  5. Memahami Akuntansi Biaya Tenaga Kerja
  6. Memahami Akuntansi Biaya Overhead  Pabrik
  7. Memahami Metoda Harga Pokok Pesanan


Proses pencatatan, peringkasan, penggolongan, penyajian, dan
penganalisaan transaksi keuangan dengan cara tertentu,
hasil akhir akuntansi berupa laporan keuangan.

Biayaadalah:      
Pengorbanan sumber ekonomis untuk memproduksi barang/ jasa
baik yang lalu, sekarang, maupun yang akan datang, sampai
barang/ jasa itu dijual. 

Proses pencatatan, peringkasan, penggolongan, penyajian
transaksi biaya dengan cara-cara tertentu yang tujuannya
membuat laporan biaya.
Penggolongan Biaya


Berdasarkan hubungan dengan produk:
  1. Biaya Produksi
  2. Biaya Periodik

Berdasarkan perioda akuntansi/pembukuan:
  1. Pengeluaran Modal
  2. Pengeluaran Penghasilan

Berdasarkan hubungan dengan volume produksi:
  1. Biaya Variabel
  2. Biaya Semi Variabel atau Semi Tetap
  3. Biaya Tetap

Berdasarkan hubungan dengan tujuan pengawasan:
  1. Biaya Standar
  2. Biaya Taksiran
  3. Biaya Sesungguhnya

Berdasarkan hubungan dengan departemen produksi:
  1. Biaya Departemen Produksi
  2. Biaya Departemen Pembantu
  3. Biaya Langsung Departemen
  4. Biaya Tidak Langsung Departemen

Berdasarkan hubungan dengan fungsi dalam perusahaan:
  1. Biaya Produksi
  2. Biaya Pemasaran
  3. Biaya Administrasi dan Umum
  4. Biaya Keuangan




Siklus Akuntansi Biaya

Jurnal yang diperlukan dalam siklus biaya produksi
1. Mencatat pemakaian /penggunaan bahan baku
            Barang dalam proses – BBB   xxx          -
                        Persediaan bahan baku             -        xxx

2. Mencatat tenaga kerja langsung yang telah digunakan
            Barang dalam proses – BTKL  xxx          -
                        Biaya Gaji                                   -        xxx

3. Mencatat penggunaan overhead pabrik
            Barang dalam proses – BOP   xxx          -
                        Persediaan bahan pembantu     -        xxx
                        Biaya Gaji                                   -        xxx
                        Biaya Penyusutan                       -        xxx
                        dan lain-lain                               -        xxx


Jurnal yang diperlukan dalam siklus biaya produksi
4. Mencatat pemindahan produk selesai dari pabrik ke gudang
            Persediaan produk selesai      xxx          -
                        Barang dalam proses                 -        xxx

5. Mencatat harga pokok barang yang dijual
            Harga pokok penjualan                       xxx          -
                        Persediaan produk selesai         -        xxx

Tidak ada komentar:

Posting Komentar